Thursday, April 22, 2004

song lyrics: THE REASON - hoobastank

-- THE REASON --
HOOBASTANK


i'm not a perfect person. there are many things i wish i didn't do
but i continue learning. i never meant to do those things to you.
and so i have to say before i go, that i just want you to know

i've found a reason for me, to change who i used to be
a reason to start over new, and the reason is you

i'm sorry that i hurt, its something i must live with everyday
and all the pain i put you through, i wish that i could take it all away
and be the one who catches all your tears, thats why i need you to hear

i'm not a perfect person, i never meant to do those things to you
and so i have to say before i go that i just want you to know

i've found a reason for me, to change who i used to be
a reason to start over new, and the reason is you
i've found a reason to show a side of me you didn't know
a reason for all that i do, and the reason is you

puisi: [dangdut cinta penyair kelamin]

dangdut cinta penyair kelamin
--kepada semua perempuan--


telah kugagas sebuah sajak cinta menyambut pulangmu ke negerimu, puan. tak indah memang. sebab aku ini cuma epigon saja. berpeluh peluh kata ku kuras dari pori. jatuh.

sia sia. aku kadang iri dengan tafakur model si taufik. atau mantera manteranya si tardji. juga roman roman gibran. berbuku buku kuteliti ramuan mereka. sia sia. aku cuma bisa menulis puisi berinspirasi dari selangkangan. itu saja. dan selalu yang kubayangkan adalah selangkangmu dan selangkangku. tentu.

saja. begitulah. penyair selangkangan mencoba menulis sajak cinta. hasilnya? yah, tak jauh jauh dari selangkangan juga. selalu ada rambut. lendir dan orgasme. sedikit erangan dan peluh yang menderas sungai. penikmat selangkang menulis cinta? bah!

lul! tapi sungguh mati puan, walau sajak itu penuh bau kelamin, cintaku padamu beramin amin. ada. nya.


/jatinangor, 20 april 2004

sajak pusing

aku masih menangis di sini
diatas tulisan da-u-su
yang pernah kau ajarkan padaku
kemarin dulu

bagaimana tentang cerita kita?

tentang pelacur kudus yang menjual kehormatan
demi sebuah kehormatan

tentang sang saleh
yang berkepribadian ganda

apa judul novel itu?
siapa penulis novel itu?
ah, aku lupa
masih kau ingat buku itu
yang pernah kubeli untukmu
sebagai hadiah ulangtahunmu?

sayang,
aku kini lebih suka baca kisah emil
karangan astrid lindsgren

kau suka kawabata?
atau sudah menjadi azumi kawashima?

aria giovanni kupikir masih tetap sexy
di usia dua puluh enam lebih

kau,
bagaimana kabar hubunganmu
dengan bajingan buncit itu?


/jatinangor, 15 april 2004

sajak: aku.puisi.mati


hari ini, telah mati anak kami
dengan sukses dan selamat

silahkan nikmati hidangan
dan berpestalah
gembira gembira

mari!

/jatinangor 16 april 2004

Friday, April 16, 2004

sajak: aku.mati.puisi




:aku teringat Lorca yang menubuatkan kematiannya sendiri

pukul lima pagi
dan kereta kuda
dan lonceng gereja
-kata Lorca
tentang kematiannya


:aku teringat Kawabata yang mengagumi pohon prem

pohon prem
seorang gadis
ibu yang penuh perhatian
dan pacar yang tak kunjung pulang
dari medan perang
-sang pacar mati bunuh diri di dalam kamar
kata berita di koran nasional


aku rindu pada dongeng dongeng Eropa tentang putri Cinderella

di kafe kafe sepanjang jalan Paris
pemabuk juling terhuyung huyung
sambil membaca sabda
-dia bilang dirinya sartre
pemabuk meraih nobel?
yang benar saja!



hujan menyisakan mani di kaca jendela
seekor kodok mati di sela pintu
saat menyelamatkan diri dari ciuman jangkrik
-ada kecoak tewas di genangan teh melati di gelas kesayanganku

:aku ingin pulang saja menemanimu bernyanyi lisoi lisoi di surga


/jatinangor 16 april 2004


Tuesday, April 13, 2004

Sajak Kembali

aku kembali pulang kepadamu
daun daun cemara itu selalu mengetuk mimpiku
selalu mengambangkan suaramu
yang selalu memanggilku rintih
: pulanglah, pulanglah.

aku kembali padamu
dengan jaket kumuh dan ransel penuh
sarat dengan cerita rantau
berbuntal buntal kesakitan
berkantung kantung debu yang kukumpulkan
sebagai pengikat rindu menginjak bumi selalu

aku kembali kepadamu
kepada rumah batu yang kini kian mengusam
kepadamu yang kian renta, duduk terayun ayun
di kursi goyang menembak langit dengan pandangan entah

aku kembali padamu
dan berdiri di keriakan rumput rumput liar depan rumahmu
aku berdiri. memandangmu sunyi
masihkah kau teringat aku?

bukankah dulu kita pernah mengikat janji
di pinggir kali saat burung burung rindu sarang
dan kita rindu masa depan

tapi masa depan cuma sekubangan lumpur bagi babi
dan babi lebih terhormat daripada
manusia manusia terempas
: kata kitab suci, anak yang terhilang itu
bahkan tak layak makan dedak dari palungan babi.

dan aku masih berdiri menatapmu
sendu. aku rindu. kau?
tapi matamu terus menusuk cakrawala dengan tikaman yang entah
tak hirau aku berdiri di sini, di antara keriap capung capung merah
yang menyumpahi kutu di kepalaku

kupikir mungkin benar.
kersau cemara yang menyanyikan rindu itu
cuma ilusiku semata
kau menikmati rumah batu yang kian kusam dan dingin
rumah yang dulu kubangun dengan batu dari cinta terjanji
yang membara

sementara aku?
aku berdiri di sini menatapmu dari balik selinapan angin
aku berdiri. menatapmu. memapah tubuh yang berbayang.



-- di tivi kulihat dorama jepang sepasang kekasih saling berpelukkan di tepi jalan layang

/jatinangor, 13 april 2004

Friday, April 02, 2004

song lyric: GROWING OLD WITH YOU - Adam Sandler

Growing Old with You
Adam Sandler

[Billy Idol ’Speaking’:] Good afternoon everyone.
We’re flying at 26’000 feet’ moving up to thirty thousand feet’ and then we’ve got clear skies all the way to "as Vegas’ and right now we’re bringin you some in ’flight entertainment. One of our first’class passengers has written a song inspired by one of our coach passenger’ and since we let our first’class passengers do pretty much whatever hey want’ here he is.

[Robbie Hart ’Singing’:]
I wanna make you smile whenever you’re sad
Carry you around when your arthritis is bad
All I wanna do is grow old with you

I’ll get your medicine when your tummy aches
Build you a fire if the furnace breaks
Oh it could be so nice’ growing old with you

I’ll miss you
Kiss you
Give you my coat when you are cold

Need you
Feed you
Even let ya hold the remote control

So let me do the dishes in our kitchen sink
Put you to bed if you’ve had too much to drink
I could be the man who grows old with you
I wanna grow old with you